cara membuat pomade lidah buaya

Manfaattanaman lidah buaya untuk wajah anda february 23, 2018; Cara membuat pupuk organik di rumah, bisa dari sampah makanan dan kotoran hewan. Source: lain lidah buaya, ternyata bisa jadi pupuk organik cair tanaman hias, begini cara buatnya. Beberapabahan yang dibutuhkan untuk membuat pomade alami 3 Cara Menghilangkan Noda Bekas Jerawat yang Membandel aduk hingga rata sebelum diterapkan pada permukaan kulit bekas jerawat tersebut. 3. Lidah Buaya (aloe vera) Lidah buaya atau yang biasa disebut aloe vera ini sangat banyak manfaatnya, baik dibidang 810 Manfaat Lidah Buaya Untuk Rambut Dan Cara Menggunakan 9 10 Oleh-oleh Khas Pontianak Kalimantan Barat Yang Murah Pada postingan kali ini saya dapat berbagi informasi mengenai Membuat sabun mandi - pustakapengetahuan.com, Info ini dihimpun dari berbagai sumber menjadi mohon maaf jikalau informasinya tidak cukup lengkap atau tidak cukup tepat. Panaskan gel lidah buaya, campurkan secara perlahan-lahan sambil diaduk. - Aduk massa hingga homogen, lalu angkat dan dinginkan. - Masukkan ke dalam wadah pomade. Uji Stabiltas Fisik PomadeLidah Buaya (Aloe vera var.chinensis) a. CaraMembuat Pomade Lidah Buaya. Here are a number of highest rated Cara Membuat Pomade Lidah Buaya pictures on internet. We identified it from honorable source. Its submitted by handing out in the best field. We believe this kind of Cara Membuat Pomade Lidah Buaya graphic could possibly be the most trending subject in the same way as we Was Wollen Frauen Beim Flirten Hören. Unduh PDF Unduh PDF Gel lidah buaya adalah salah satu bahan alami dengan fungsi penyembuh yang sangat baik. Gel ini dapat digunakan untuk melembapkan kulit, merawat kulit yang terbakar, dan meredakan iritasi. Untuk membuatnya sendiri, yang Anda butuhkan hanyalah tanaman lidah buaya yang sehat. Gel lidah buaya dapat dicampurkan dengan bahan-bahan lain untuk membuatnya lebih tahan lama selama lebih dari beberapa hari. Bahan Daun lidah buaya Opsional 500 mg vitamin C dalam bentuk serbuk atau vitamin E 400 IU untuk setiap 60 ml gel Langkah 1Bersihkan tangan Anda. Merupakan hal yang sangat penting untuk memulainya dengan tangan yang bersih dan menggunakan peralatan yang telah dicuci untuk memastikan gel tidak akan terkontaminasi. 2 Potonglah daun yang tumbuh di bagian paling luar dari tanaman lidah buaya. Daun di bagian tersebut biasanya telah tumbuh membesar atau menebal dan lebih matang, serta banyak mengandung gel dalam kondisi yang masih baik dan segar. Pilihlah daun yang tumbuh di bagian paling luar dari tanaman lidah buaya dengan pangkal yang langsung tumbuh dari tanah. Gunakan pisau yang tajam untuk mendapatkan potongan yang rapi di sekitar pangkal tanaman. Karena sifat gel lidah buaya yang mudah rusak, jangan buat dalam jumlah yang banyak sekaligus, kecuali jika Anda berencana untuk membagi-bagikannya. Potonglah 1 atau 2 buah daun lidah buaya yang berukuran besar dan seharusnya daun tersebut akan cukup untuk menghasilkan gel sebanyak 120-240 ml. Terutama jika umur tanaman Anda masih muda, berhati-hatilah untuk tidak memotongnya sampai benar-benar habis sekaligus. Memotong semua daun yang tumbuh di bagian paling luar dapat merusak tanaman. 3Keluarkan resin dari daun dengan mendiamkannya di dalam mangkuk selama 10 menit. Letakkan daun di dalam mangkuk dengan posisi tegak lurus dan biarkan resin yang berwarna kuning gelap mengalir keluar sampai habis. Resin tersebut mengandung getah yang dapat menyebabkan iritasi ringan pada kulit. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengeluarkan semua resin dari daun agar tidak tercampur dengan gel Anda. 4 Kupaslah daun tersebut. Gunakan alat pengupas sayuran untuk mengupas bagian kulit daun yang berwarna hijau secara perlahan.[1] Pastikan untuk mengiris lapisan daging yang transparan untuk mendapatkan gel di baliknya. Kupaslah kulit daun hanya pada satu sisi untuk setiap daun sehingga berbentuk hampir seperti sebuah sampan yang dipenuhi dengan gel. Memotong daun yang berukuran besar menjadi potongan yang lebih kecil terlebih dahulu akan memudahkan Anda untuk mengupas kulitnya. Ketika Anda mengupas, segera buang kulit daun yang telah terkupas sehingga tidak tercampur ke dalam gel. 5Koreklah gel dengan menggunakan sendok. Sangat mudah untuk menyendok gel yang lembut dan bening tersebut. Pisahkan semua daging dan gel dari kulit daunnya sampai tidak ada yang tersisa ke dalam sebuah mangkuk bersih. 6Pertimbangkan untuk mencampurkan gel dengan pengawet alami. Jika Anda memiliki gel yang sangat banyak dan ingin menyimpannya selama satu atau dua bulan, campurkan dengan 500 mg vitamin C dalam bentuk serbuk atau vitamin E 400 IU untuk setiap 60 ml gel yang Anda miliki. Campurkan semua bahan sekaligus sampai merata dengan menggunakan blender dan gel akan terlihat berbusa setelahnya.[2] 7Tuangkan gel ke dalam botol kaca bersih yang telah disterilkan. Gel tersebut akan bertahan selama beberapa bulan di dalam kulkas jika Anda menggunakan pengawet. Jika tidak, gel hanya akan berumur satu sampai dua minggu. 8 Gunakan gel tersebut. Oleskan pada kulit yang terbakar karena matahari atau luka bakar ringan lainnya. Lidah buaya juga bisa digunakan untuk melembapkan kulit atau sebagai salah satu bahan dalam produk perawatan tubuh yang dapat dibuat sendiri. Gel lidah buaya sebaiknya hanya digunakan pada permukaan kulit yang teriritasi. Jangan pernah mengoleskan gel pada luka sayatan atau kulit yang melepuh karena dapat menghambat penyembuhan luka sebagaimana mestinya. Cobalah untuk mencampurkan 60 ml minyak kelapa yang telah dicairkan ke dalam 120 ml gel lidah buaya untuk membuat krim pelembap yang manjur untuk pemijatan.[3] Pelajarilah cara menanam lidah buaya sehingga Anda bisa membuat gel dari tanaman tersebut kapan pun yang Anda inginkan. Iklan Sebagai pengganti vitamin C, Anda bisa menghancurkan vitamin C dalam bentuk tablet dan mencampurkannya ke dalam gel. Mencampurkan beberapa tetes ekstrak grapefruit juga bisa Anda lakukan untuk mengakalinya. Iklan Peringatan Lidah buaya memang dapat dikonsumsi secara langsung. Walaupun demikian, sebaiknya Anda tidak mengonsumsinya secara berlebihan karena lidah buaya memiliki efek laksatif. Pakailah sarung tangan untuk memegang lidah buaya jika Anda memiliki alergi terhadap getah. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Pomade merupakan suatu minyak atau gel yang berfungsi sebagai pengikat rambut agar tidak berantakan yang berasal dari zat kimia atau terbuat dari bahan sintetis yang dapat membuat rambut mudah rontok oleh karena itu saya mencoba menambahkan bahan alami kedalam pomade, bahan yang saya masukan adalah sari lidah buaya. Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui apakah pomade dari lidah buaya layak di pakai. Manfaat ini penulis berharap membuat pomade mejadi lebih bernutrisi/ bervitamin. Pada penelitian ini sya tidak menggunakan uji laboratorium untuk menguji kandungan yang terkandung dallam pomade lidah buaya saya. Pomade adalah minyak atau gel yang di gunakan sebagai penahan rambut agar tidak berubah bentuk. Lidah buaya adalah sejenis tumbuhan yang sudah dikenal sejak ribuan tahun silam dan digunakan sebagai penyubur rambut, penyembuhan luka dan untuk perawatan kulit. Alat dan bahan panci, pengaduk, kompor, saringan, blander, kaleng, pipet tetes, bee wax/lilin lebah ½ sendok makan, lidah buaya 1/2 ons, minyak kelapa 1sendok makan, bibit minyak daun nilam 3 tetes Cara kerja ˗ Lidah buaya di kupas kulitnya lalu diambil dagingnya kemudian di blander hingga halus ˗ Hasil blanderan tadi di saring lalu di masukan kedalam panci ˗ Setelah itu panaskan dengan api kecil kemudian campurkan minyak kelapa kedalam panci dan diaduk hingga merata ˗ Kemudian masukan bee wax dan bibit minyak nilam kedalam panci aduk hingga rata ˗ Jika dirasa sudah merata kemudian matikan kompor kemudian di masukan ke tempat yang sudah di siapkan ˗ Kemudian dinginkan di tempat terbuka jika sudah di dinginkan tutup kaleng dan pomade siap di pakai Data yang diperoleh adalah data kualitatif yang diperoleh dari responden Skor 3 aspek warna bagus, kilap bagus, kekentalan sangat kental Skor 2 aspek warna cukup bagus, kilap cukup bagus, kekentalan cukup Skor 1 aspek warna tidak bagus, kilap tidak bagus, kekentalan encer Menghitung rata-rata berdasarkan hasil penelitian responden terhadap aspek aroma, tekstur, penampilan. Dengan kriteria kelayakan sebagai berikut 2,6 - 3,0 sangat layak 2,1 - 2,5 layak 1,0 - 2,0 tidak layak Hasil penelitian dari sabun ini mendapatkan nilai rata rata dari aspek Warna 1,9 tidak layak Kilap 2,8 sangat layak kekentalan 2,8 sangat layak setelah dilakukan penelitian produk tersebut pomade dari lidah buaya dari segi warna memperoleh nilai 1,9 yaitu tidak layak karena tidak di tambahkannya pewarna sedangkan dari segi kilap memperoleh 2,8 yaitu sangat layak karena ditambahkanya minyak kelapa murni untuk dari segi kekentalan memperoleh nilai 2,8 yaitu sudah sangat layak karena di tambahkan beewax yang sudah pas. Kesimpulanya bahwa pomade dari lidah buaya layak di gunakan untuk masyarakat. Sebaiknya dalam membuat pomade lidah buaya di hauskan ditambah pewarna agar memiliki warna yang cukup baik. Daftar pustaka Adimas Teguh P. XII IPA 3 / 25 Unduh PDF Unduh PDF Pomade merupakan campuran penata rambut yang umumnya dibuat dari lilin atau minyak, serta memberikan tampilkan rapi dan berkilau yang tidak akan mengering pada rambut. Meskipun ada beragam produk pomade mahal yang dijual di pasaran, Anda bisa membuat sendiri pomade di rumah dengan mudah dan hemat menggunakan bahan-bahan alami seperti lilin lebah beeswax, minyak kelapa, dan shea butter. Bahan-bahan tersebut baik untuk kesehatan dan kekuatan rambut. Buat campuran pomade dengan daya tahan tinggi dari lilin lebah yang cocok untuk membentuk gaya dengan struktur tertentu. Anda juga bisa membuat pomade berbahan dasar shea butter dengan daya tahan sedang untuk tampilan sehari-hari yang rapi, atau pomade ringan dan lembut yang dapat menyehatkan rambut dan efektif untuk menata rambut keriting alami. Bahan 20 sendok teh 100 ml lilin lebah beeswax 20 sendok teh 100 ml minyak kelapa murni 20 tetes minyak asiri 3 sendok makan 45 ml shea butter 2 sendok makan 30 ml minyak jojoba 2 sendok makan 30 ml pastiles lilin lebah 2 sendok makan 30 ml bubuk ararut atau arrowroot atau pati jagung ½ sendok teh vitamin E opsional 10 tetes minyak asiri 180 ml shea butter kasar 15 ml gel lidah buaya 15 ml minyak kelapa ½ sendok makan gliserol ½ sendok makan minyak asiri 1 Siapkan panci ganda. Untuk membuat pomade dari lilin lebah, Anda perlu melelehkan lilin terlebih dahulu agar mudah dicampurkan dengan bahan-bahan lain. Tempatkan panci ganda di atas kompor dengan api kecil-sedang dan air hingga mencapai ketinggian 2,5 sentimeter pada panci bawah.[1] Jika Anda tidak memiliki panci ganda khusus, Anda bisa membuat panci ganda pengganti dengan menempatkan panci kecil di atas kompor, menuangkan air ke dalam panci hingga ketinggiannya mencapai 2,5 sentimeter dari dasar panci, dan menempatkan mangkuk tahan panas ke dalam panci berisi air tersebut. Gunakan mangkuk yang cukup lebar agar bisa tertahan di atas panci, dan tidak perlu masuk ke dalamnya. 2Masukkan lilin lebah ke dalam panci atas. Tuangkan 20 sendok teh 100 ml lilin lebah ke panci atas atau mangkuk tahan panas jika Anda menggunakan panci ganda cadangan.[2] 3Lelehkan lilin. Setelah dimasukkan ke dalam panci, lilin akan mulai melunak dan meleleh. Aduk lilin menggunakan sendok kayu hingga meleleh seluruhnya.[3] 4Tambahkan minyak kelapa dan minyak asiri. Setelah lilin meleleh seluruhnya, tambahkan 20 sendok teh 100 ml minyak kelapa murni, serta 20 tetes minyak asiri kesukaan Anda.[4] 5Aduk campuran hingga merata. Gunakan sendok kayu untuk mengaduk campuran sambil dipanaskan. Berhenti mengaduk ketika semua bahan-bahan meleleh sepenuhnya dan campuran tampak merata.[5] 6Tuangkan campuran ke dalam wadah. Setelah selesai membuat campuran pomade, tuangkan campuran ke dalam wadah kecil bertutup yang bersih. Pastikan Anda mengeruk campuran yang menempel pada dinding panci untuk mendapatkan semua pomade.[6] 7Dinginkan pomade selama minimal tiga jam. Setelah menuangkan seluruh pomade ke dalam wadah, biarkan campuran dingin selama minimal tiga jam sebelum digunakan. Dengan mendiamkannya, campuran akan memadat hingga mencapai konsistensi yang tepat untuk digunakan pada rambut. [7] Iklan 1 Tambahkan air ke panci bawah. Untuk membuat pomade dengan daya tahan sedang, tempatkan panci di atas kompor dengan api kecil-sedang terlebih dahulu. Tuangkan air ke panci bawah hingga ketinggiannya mencapai 2,5 sentimeter, kemudian pasang kembali panci kedua di atas panci bawah.[8] Jika Anda tidak memiliki panci ganda khusus, tempatkan panci di atas kompor dan masukkan air hingga ketinggiannya mencapai 2,5 sentimeter. Setelah itu, letakkan mangkuk tahan panas di atas panci. 2Masukkan shea butter dan pastiles lilin lebah ke dalam panci. Tambahkan 3 sendok makan 45 ml shea butter dan 2 sendok makan 30 ml pastiles lilin lebah ke dalam panci dan aduk menggunakan sendok besar hingga meleleh.[9] 3 Campurkan minyak jojoba dan bubuk ararut dalam mangkuk. Siapkan mangkuk terpisah dan masukkan minyak jojoba, bubuk ararut, dan vitamin E jika mau. Aduk semua bahan hingga tercampur merata.[10] Vitamin E mendorong pertumbuhan dan memperkuat rambut. Anda bisa mencari produk vitamin E cair dari toko produk makanan kesehatan. Ararut merupakan zat penebal rambut. Anda bisa membeli bubuk ararut dari toko produk makanan kesehatan atau supermarket besar. Anda juga bisa mengganti bubuk ararut dengan pati jagung jika kesulitan mendapatkannya. 4Campurkan shea butter dengan campuran minyak jojoba. Angkat panci dari kompor dan tuangkan campuran minyak jojoba ke dalam campuran shea butter di dalam panci.[11] 5 Tambahkan minyak asiri dan aduk campuran. Masukkan 10 tetes minyak asiri pilihan Anda, kemudian campurkan dengan bahan-bahan lain menggunakan pengocok telur atau mikser tangan selama 2-3 menit hingga tekstur campuran mengental.[12] Meskipun tidak diwajibkan, minyak asiri dapat memberikan aroma yang manis pada pomade Anda. 6Tuangkan pomade ke dalam wadah. Setelah minyak asiri ditambahkan, ambil atau tuangkan campuran pomade ke dalam stoples atau wadah kecil dengan tutup. Pastikan Anda mengeruk campuran dari dinding panci untuk mendapatkan seluruh pomade. Setelah dingin, pomade sudah siap digunakan.[13] Iklan 1 Campurkan semua bahan-bahan. Untuk membuat pomade yang ringan dan lembut, masukkan shea butter, gel lidah buaya, minyak kelapa, gliserol, dan minyak asiri atau minyak lain yang Anda sukai ke dalam mangkuk besar.[14] Anda bisa memilih minyak asiri dengan keharuman yang disukai. 2Campurkan bahan-bahan hingga membentuk krim. Setelah ditambahkan ke dalam mangkuk, aduk semua bahan menggunakan sendok besar. Tetap aduk hingga bahan-bahan tercampur menjadi krim.[15] 3Simpan krim di dalam stoples atau kaleng kecil. Setelah bahan-bahan tercampur menjadi krim, ambil campuran dan masukkan ke dalam stoples atau wadah bertutup. Setelah itu, gunakan pomade untuk menata dan menghaluskan rambut![16] Iklan Tambahkan lebih banyak lilin lebah jika ingin membuat pomade dengan daya tahan yang lebih tinggi. Jika pomade terasa terlalu keras, gosokkan di antara kedua jari untuk melelehkannya sebelum digunakan pada rambut. Langkah ini mungkin perlu dilakukan untuk pomade berbahan dasar lilin lebah. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Panci ganda Pengocok telur Sendok besar Mangkuk Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Cara Membuat Pomade – Pomade kini sudah menjadi bagian dari gaya hidup dan penampilan pria. Dengan adanya pomade, Toppers bisa melakukan styling yang pas untuk mendapatkan gaya rambut terbaik untuk menyempurnakan tampilanmu. Untuk Toppers pengguna setia pomade, tahukah kamu jika pomade ternyata bisa dibuat sendiri di rumah? Yuk, coba kreasikan sendiri pomade buatanmu dengan bahan dan langkah-langkah berikut! Baca juga Tips Cara Mencukur Kumis dengan Baik dan Benar Bahan untuk Membuat Pomade Sumber Google Images 1. Beeswax atau Lilin Madu Beeswax atau lilin madu merupakan lilin yang diproduksi secara alami oleh lebah untuk membuat sarang. Jenis lilin ini sudah sangat umum dijadikan bahan dasar kosmetik yang bersifat melembabkan dan berkilau. 2. Minyak Kelapa atau Minyak Alami Lainnya Minyak kelapa adalah salah satu bahan alami perawatan rambut yang berfungsi mengatasi rambut rusak dan menghilangkan ketombe. Penggunaan minyak kelapa ini bisa Toppers ganti dengan bahan lainnya seperti minyak kemiri sesuai dengan kebutuhan dan khasiat yang ingin Toppers dapatkan. 3. Lempung Bentonit atau Bentonit Clay Tahan liat atau lempung betonit adalah jenis tanah liat yang terbentuk dari proses pelapukan abu vulkanink. Lempung bentotit kaya akan kalsium dan natrium serta mampu menyerap dan memuai sehingga sering dijadikan bahan obat-obatan dan kosmetik. Jika digunakan pada rambut, lempung ini bisa menangkal radikal bebas. 4. Minyak Esensial Sebagai bahan tambahan, Toppers bisa memberikan pengharum. Minyak esensial yang digunakan juga bisa menyesuaikan dengan selera Toppers. Aroma umum yang digunakan untuk membuat pomade adalah kayu cendana dan vanila. Cara membuat Pomade 1. Lelehkan Beeswax dengan meletakkan beeswax di sebuah magkok kecil yang diletakkan di dalam panci berisi air mendidih yang dimasak di atas kompor. 2. Saat sudah meleleh, campurkan minyak kelapa atau minyak alami lainnya. Aduk hingga rata dan sedikit mengental. 3. Setelah tercampur rata, matikan api dan masukkan lempung bentotit yang sebelumnya telah dilembutkan dengan air. 4. Tambahkan minyak esensial seperlunya dan aduk kembali. 5. Pindahkan adonan pomade ke penyimpanan dan tunggu sampai mengeras dan siap digunakan. Mudah sekali bukan membuat pomade? Bukan cuma bisa menghemat, Toppers juga bisa menyesuaikan bahan dan khasiat pomade sesuai kebutuhan rambut sendiri, lho! Yuk, segera coba ciptakan pomade-mu sendiri. Baca juga Tips Perawatan Wajah Pria Wajib dan Mudah Nggak perlu khawatir kesulitan mencari bahan karena berbagai bahan untuk membuat pomade tersebut bisa Toppers dapatkan dengan mudah di Tokopedia. . Allen, Popovich, dan Ansel 2010. Ansel Bentuk Sediaan Farmasetis & Sistem Penghantaran Obat, Jakarta EGC. . Arifin, J., 2014. Intensif Budidaya Lidah Buaya, Usaha Dengan Prospek yang Kian Berjaya. Yogyakarta Pustaka Baru Press. . Balsam, M. S., et al. 1972. Cosmetics Science and Technology. Richard K. Lehne, New York. Hal. 119-126. . Basseti, A., Sale, S. 2005. The Great Aloe Book, first edition. Zuccari edition. USA. 45 . BPOM RI. 2010. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor tentang Petunjuk Operasional Pedoman Cara Pembuatan Kosmetik Yang Baik. Jakarta BPOM RI. . BPOM RI. 2011. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor tentang Bentuk dan Jenis Sediaan Kosmetika Tertentu Yang Dapat Diproduksi Oleh Industri Kosmetika Yang Memiliki Izin Produksi Golongan B. Jakarta BPOM RI. . Departemen Kesehatan. 1979. Farmakope Indonesia. Edisi III. Jakarta Departemen Kesehatan RI. . Depkes RI. 2013. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 63 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1175/Menkes/Per/VIII/2010 tentang Izin Produksi Kosmetika. Jakarta Depkes RI. . Hidayat, A., 2018. Industri kosmetik merias diri di 2018. industri-kosmetik-merias-diri-di-2018. 6 maret 2018. . Kumar Debjit B., Chiranjib, B., 2010, Aloe vera A Potential Herb and its Medicinal Importance, Journal of Chemical and Pharmaceutical Research 2 . Kusumadewi. 2003. Rambut Anda Masalah, Perawatan dan Penanganannya. Jakarta Pustaka Utama. . Lachman, L., Lieberman, H. A., & Kaing 1994. Teori dan Praktek Farmasi Industri I. Jakarta UI –Press. . Novita, A., 2012. A-Z Lidah Buaya Manfaat, Budidaya dan Pengolahannya. Bekasi PT. Bina Sarana Pustaka. . Prihantina, I, Rusilowati, U, dan Karnasih, T. 2013. Kosmetika I. Depok Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan.

cara membuat pomade lidah buaya